LPMP Jateng menyelenggarakan Rapat Koordinasi dan Sosialisasi Pengembangan Sekolah Model Penjaminan Mutu Pendidikan pada hari Selasa-Rabu, tanggal 9-10 Agustus 2016. Rakor yang dibuka oleh Kepala LPMP Jateng ini, mengundang Kabid Dikdas, Kabid Dikmen dan Koordinator Pengawas dari 35 Kabupaten/Kota. Kepala LPMP jateng, Drs. Harmanto, M.Si., dalam sambutan pembukaan menyatakan bahwa, “Rakor ini diselenggarakan dalam rangka sosialisasi, koordinasi dan sinkronisasi rencana program penjaminan mutu pendidikan. Program tersebut terdiri atas tiga besaran. Yaitu: Pemetaan Data  Mutu Pendidikan, Sistem Penjaminan Mutu Pendidikan (SPMI), dan SPMI bagi Sekolah Model.”

 

 

Check In. Penerimaan Peserta oleh Panitia (Foto Dhani)

Subprogram Pemetaan Data Mutu Pendidikan terdiri atas 5 kegiatan yaitu Rakor Pemetaan Mutu dengan peserta 175 orang yang terdiri atas Kabid Dikdas, Kabid Dikmen, Kabid PPTK, Korwas Dikdas dan Korwas Dikmen, Pelatihan Fasilitator Daerah (Fasda) sejumlah 30 orang, Pelatihan Pengawas Sekolah sejumlah 1750 orang,  dan Bintek Pengawas  terhadap sekolah yang dipetakan sejumlah 17500 sekolah, dan Monitoring dan Evaluasi pada 175 sekolah.

Upacara Pembukaan. Laporan Penyelenggara oleh Cahayadi Nugroho, SE, M.Si. (Foto: Dhani)

Sub Program SPMI terdiri atas2 kegiatan, yaitu pelatihan Fasda bagi sejumlah 60 orang dan  pelatihan SPMI bagi Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah sejumlah 1500 orang. Adapun Subprogram SPMI Sekolah model terdiri atas 4 kegiatan, yaitu Rakor dan Sosialisasi,  Pelatihan Fasda sejumlah 35 orang, Penyerahan Bantuan Sekolah Model untuk 350 sekolah,  Pelatihan SPMI bagi Sekolah Model dengan peserta sejumlah 2100 orang , Monev, dan Diseminasi dalam bentuk Show Case.

Kabid Pemetaan dan Supervisi Mutu Pendidikan, Dr. Tartib Supriyadi, S.IP, M.Pd., menyatakan bahwa: “ Setiap sekolah model diwajibkan untuk mengimbaskan ke lima sekolah lain, sehingga nantinya akan ada 1750 sekolah yang memperoleh manfaat pengimbasan  implementasi penjaminan mutu internal. Hal ini diharapkan dapat mempercepat proses peningkatan mutu pendidikan di Provinsi Jawa Tengah.”

 

Pejabat LPMP. Kepala LPMP didampingai Kabid PSMP, Kasi Pemetaan Mutu dan Kasi Supervisi Mutu menghadiri rakor. (Foto: Dhani)

Rakor ini menghasilkan rekomendasi pelaksanaan program penjaminan mutu pendidikan yang diselenggarakan di LPMP Jateng, baik dari segi sasaran, jumlah dan waktu pelaksanaan agar sinkron dengan kebutuhan dan kegiatan di daerah. Dengan rakor  ini, implementasi penjaminan mutu pendidikan dapat berlangsung secara optimal. 

Serius. Peserta dengan tekundan serius mengikuti jalannya rakor. (Foto: Dhani)